Senin, 02 Juni 2008

1.3 Ulasan Buku

Buku ini terdiri dari delapan bab. Buku ini mencakup seluruh elemen yang diperlukan untuk mengevaluasi performansi transmisi dari sistem komunikasi bergerak digital dengan simulasi komputer. Program-program simulasi dipaparkan pada apendiks setiap bab dan dalam CD-ROM yang menyertai buku ini.
Bab 2 mendeskripsikan beberapa parameter kunci untuk melakukan simulasi komputer dengan halus. MATLAB, yakni sebuah perangkat lunak bantu simulasi yang bagus, merupakan perangkat bantu utama yang digunakan dalam buku ini. Selanjutnya, penggunaan bahasa MATLAB mula-mula diberikan. Secara berurutan, Bagian 2.1 meringkas perintah-perintah dan fungsi yang sering digunakan serta metode untuk membuat program berhirarki. Sebagai tambahan, Bab 2 menjelaskan metode-metode untuk memrogram blok-blok fungsi yang biasa digunakan untuk mengevaluasi seluruh sistem komunikasi, seperti blok pembangkitan data, blok kanal fading Rayleigh, dan blok kanal Additive White Gaussian Noise (AWGN).
Bab 3 menjelaskan konfigurasi dasar dari skema transmisi radio digital berbasis phase shift keying (PSK) dan memaparkan metode yang digunakan untuk mengevaluasi performansi transmisi pada kanal AWGN dan multipath Rayleigh fading menggunakan simulasi komputer. Secara berurutan, skema transmisi radio digital berbasis PSK yakni – binary PSK (BPSK), quadrature PSK (QPSK), offset QPSK (OQPSK), minimum shift keying (MSK), Gaussian-filtered MSK (GMSK), dan quadrature AM (QAM) – diperkenalkan, serta performansinya dievaluasi menggunakan program simulasi komputer.
Bab 4 memaparkan konfigurasi skema transmisi OFDM, yang mampu mengurangi pengaruh dari multipath fading dan merealisasikan komunikasi broadband sambil menjaga efisiensi utilisasi frekuensi tinggi. Sebagai tambahan, Bab 4 mendeskripsikan metode yang digunakan untuk mensimulasikan performansi transmisi pada kanal AWGN dan multipath Rayleigh-fading. Performansi ini dievaluasi menggunakan simulasi komputer terprogram.
Bab 5 memaparkan konfigurasi CDMA. CDMA, yang dapat mempertahankan kekuatannya dalam menghadapi multipath fading, digunakan pada sistem komunikasi bergerak generasi ketiga. Bab 5 juga menggambarkan metode yang digunakan untuk mensimulasikan performansi transmisi pada kanal AWGN dan multipath Rayleigh fading. Kembali, performansi ini dievaluasi dengan menggunakan simulasi komputer terprogram.
Bab 6 mengevaluasi performansi transmisi sistem komunikasi point-to-point dengan protokol akses jamak menggunakan simulasi komputer. Pure ALOHA, slotted ALOHA, nonpersistent carrier sense multiple access (CSMA), dan slotted nonpersistent inhibit sense multiple access (ISMA) dijelaskan sebagai contoh protokol akses jamak. Bab 6 juga menggambarkan metode dalam mensimulaiskan throughput dan waktu delay rata-rata. Performansi ini dievaluasi menggunakan simulais komputer terprogram.
Bab 7 menggambarkan metode simulai dasar untuk sistem komunikasi multipoint-to-multipoint berdasarkan sistem telekomunikasi selular. Sebagai tambahan, Bab 7 memperkenalkan algoritma dynamic channel assignment (DCA), algoritma fixed chanel assignment (FCA), dan algoritma adaptive cellular zone configuration (AZC) menggunakan sebuah antena adaptif. Secara berurutan, Bab7 membahas metode yang digunakan untuk mensimulasikan probabilitas call-blocking. Performansi dievaluasi menggunakan simulasi komputer terprogram.
Bab 8 menggambarkan sebuah sistem komunikasi software radio yang merepresentasikan sebuah aplikasi di masa yang akan datang dari metode pemrograman perangkat lunak yang dipelajari di buku ini. Hal ini disebabkan karena bahasa simulasi komputer memiliki hubungan yang baik dengan perangkat lunak yang menentukan konfigurasi digital signal processing hardware (DSPH) seperti digital signal processor (DSP) , field programmable gate array (FPGA), atau sebuah application-specific integrated circuit (ASIC). Konsep software radio merupakan salah satu jembatan antara pemrograman perangkat lunak yang dipelajari di buku ini dengan implementasi perangkat keras sebenarnya.
Bab 8 mendefinisikan sistem komunikasi software radio dan menyimpulkan keuntungannya. Sebagai tambahan, Bab 8 membahas masalah-masalah yang akan muncul dalam merealisasikan sitem komunikasi software radio dan menjelaskan teknologi menakjubkan yang dikembangkan untuk merealisasikan sebuah sistem komunikasi software radio. Selanjutnya, Bab 8 menjabarkan berita terakhir proyek software-defined radio yang dipublikasikan pada makalah-makalah hingga tahun 2000 serta menjelaskan beberapa aplikasi dari sistem komunikasi berbasis sotware radio yang akan datang.

0 komentar:

Wireless Communication Technology

Wireless Communication Technology Map WLAN (Wi-Fi) Quick Guide (Printed)